WAWANCARA: Konsul Jenderal Jepang saat melakukan kunjungan kerja ke Pemprov Kalsel - Foto Dok |
TOPRILIS.COM, BANJARBARU- Negara Jepang berkomitmen untuk menjajaki kerjasama untuk penyediaan tenaga kerja dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel.
Hal itu terungkap saat Konsul Jenderal Jepang Mr. Takeyama Kenichi melakukan kunjungan kerja ke Pemprov Kalsel yang disambut baik oleh Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor melalui Sekdaprov Roy Rizali Anwar, Rabu (5/10/2022) lalu di Setdaprov Kalsel, Banjarbaru.
Sekdaprov Roy Rizali Anwar didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalsel Hanifah Dwi Nirwana, memberikan respons positif atas berbagai peluang kerjasama, termasuk pengiriman tenaga kerja sebagai perawat lansia di Jepang.
“Informasinya tadi, Jepang membutuhkan 500 perawat dari Indonesia setiap tahunnya untuk merawat lansia. Kalsel diharapkan mendapat kuota yang besar dari situ. Karena dari kuota yang didapat, hanya 350 perawat yang bisa dikirimkan pemerintah Indonesia,” jelas Sekdaprov Roy Rizali Anwar.
Sementara itu, Konsul Jenderal Jepang Mr. Takeyama Kenichi mengungkapkan, masyarakat Jepang semakin menua. Bangsanya membutuhkan perawat-perawat lansia, terutama dari Indonesia, yang menurutnya dikenal ramah.
“Jumlah perawat lansia yang kami butuhkan sekitar 340 ribu orang dari seluruh belahan dunia,” bebernya.
Selain perawat lansia, Jepang juga membuka peluang kerja sama tenaga kerja di 14 sektor, seperti sektor perkapalan, konstruksi, perhotelan, dan sebagainya.
Diskusi berdurasi singkat itu juga membahas peluang kerjasama seputar beasiswa, wisata dan investasi.
Kemudian dalam kesempatan tersebut Mr. Takeyama Kenichi juga memohon pemerintah daerah untuk membantu warga negara Jepang yang tinggal di Provinsi Kalsel.
“Dalam artian memberikan fasilitasi dan memastikan keamanannya,” harapnya.(wasaka.kalselprov.go.id/Ar)