SENANG: Masyarakat pra sejahtera saat menerima program bantuan sambungan listrik baru gratis dari PLN - Foto Dok |
TOPRILIS.COM, KALSEL- Betapa terkejutnya Wisnu (35 tahun) yang beralamat di Jl Ais Nasution RT 8 RW 4 Kabuapten Seruyan, Provinsi Kalteng, karena tiba-tiba kediamannya dikunjungi oleh petugas PLN, dirinya tidak menyangka bahwa menjadi salah satu penerima manfaat bantuan sambungan listrik baru gratis.
“Awalnya saya kaget karena tiba-tiba banyak petugas PLN yang datang kerumah, saya kira ada apa, ternyata untuk penyerahan bantuan listrik gratis, seperti mimpi, alhmdulillah saya dan keluarga dapat menikmati sambungan listrik gratis dari PLN” ucap Wisnu yang sehari-harinya bekerja sebagai Nelayan.
Selain Wisnu, Ibu Haspiah (57 tahun), Ibu rumah Tangga yang beralamat di Jl PM Noor Gang Sekata, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalsel, juga tidak menyangka menjadi penerima manfaat listrik gratis di moment hari Listrik Nasional ke 77.
“Terima kasih kepada PLN, sejak bertahun-tahun tidak menikmati listrik seperti tetangga karena ekonomi terbatas, akhirnya saya dapat menikmatinya juga, bisa menonton TV, untuk penerangan rumah sehingga tidak lagi menyalakan lentera,” Ucap Haspiah.
Dalam simbolis seremonial penyerahan bantuan dalam kegiatan Hari Listrik Nasional ke 77, Kamis (27/10/2022) lalu bertempat di Aula Gedung Panglima Batur Barat PLN UIW Kalselteng nomor 1, Banjarbaru, Provinsi Kalsel, penerima manfaat merasa terbantu dengan program bantuan listrik gratis sehingga bisa mandiri dengan instalasi listrik milik sendiri.
Light Up The Dream adalah program bantuan penyambungan listrik tanpa biaya hasil dari donasi yang dilakukan oleh pegawai PLN dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu dalam mendapatkan listrik.
Bantuan Listrik Gratis ini merupakan hasil kolaborasi PLN bersama Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN yang diselenggarakan serentak oleh seluruh Unit PLN Se Indonesia guna semarakan Hari Listrik Nasional ke 77 dengan tema Indahnya Berbagi Bahagianya Wujudkan Mimpi.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalsel dan Kalteng Abdul Rohim menyampaikan bahwa program bantuan listrik gratis ini merupakan aksi kepedulian bersama dari insan PLN untuk mewujudkan listrik yang berkeadilan bagi seluruh masyarakat.
“Hari Listrik yang diperingati setiap tanggal 27 Oktober ini merupakan moment yang spesial bagi seluruh insan PLN, banyak makna yang terkandung di usianya yang sudah 77 tahun ini, salah satunya adalah tentang listrik yang berkeadilan dimana masih banyak masyarakat yang belum menikmati listrik sampai hari ini, PLN sadar betul akan hal tersebut sehingga melalui program bantuan listrik gratis ini kami mencoba hadir untuk masyrakat dalam mendukung listrik yang berkeadilan” ujar Abdul Rohim.
Lebih rinci dirinya juga menjabarkan bahwa 77 Kepala Keluarga tersebut penerima manfaat bantuan listrik gratis diantaranya 47 Kepala Keluarga Kalimantan Selatan dan 30 Kepala Keluarga Kalimantan Tengah. Selain diharapkan dapat meningkatkan rasio elektrifikasi, Rohim berharap hadirnya listrik dapat mendorong kualitas hidup masyarakat, meningkatkan ekonomi dan mendorong peningkatan kualitas Pendidikan bagi anak-anak dan kemandirian masyarakat.(Rls/Ar)