 |
| WAWANCARA: Anggota Komisi I DPRD Kaltim Harun Ar-Rasyid - Foto Dok Agustina |
TOPRILIS.COM, KALTIM- Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) Harun Ar-Rasyid mengatakan, bahwa semua surat yang masuk dari masyarakat terkait masalah lahan akan ditanggapi dan dicarikan solusinya, termasuk masalah lahan yang melibatkan perusahaan dan masyarakat.
“Sebagian sengkta lahan warga sudah ada solusinya, misalnya terkait masalah kantor pos yang ada di Kutai Timur, alhamdulillah itu sudah selesai,” ujar Harun Ar-Rasyid, Selasa di Samarinda.
Ia jua menyampaikan, ada juga lahan yang masih belum ada kesepakatan antara perusahaan dan masyarakat, bahkan ada juga masyarakat yang mengklaim lahan milik orang lain, padahal tidak tahu lahannya yang mana.
Dijelaskannya bahwa masalah lahan tersebut seringkali menjadi sumber konflik di lapangan, karena adanya tumpang tindih kepemilikan.
Ia juga mengatakan bahwa hal ini juga perlu diperbaiki oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN), agar tidak ada lagi lahan yang memiliki lebih dari satu pemilik.
“Kita tentunya masih akan melanjutkan pembahasan masalah lahan ini, yang terpenting adalah ada kesepakatan antara masyarakat dan perusahaan. Jika memang ada yang perlu diperbaiki, kita akan perbaiki. Jika ada yang perlu dipertahankan, kita akan pertahankan,” tuturnya.
Ia berharap agar masyarakat dan perusahaan dapat bersikap kooperatif dan saling menghormati hak-hak masing-masing dalam menyelesaikan masalah lahan.
Ia mengimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memanfaatkan situasi untuk kepentingan sendiri.
“Kita harus bersama-sama menjaga kondusivitas daerah, jangan sampai ada gesekan atau bentrok antara masyarakat dan perusahaan karena masalah lahan. Kita harus saling menghargai dan mencari solusi yang terbaik bagi semua pihak,” pungkasnya.(ags/gun)