BERGAYA: Relawan GINRANKU Kalsel saat menghadiri Kampanye Terbuka Prabowo-Gibran di Kota Banjarbaru - Foto Dok Hana |
TOPRILIS.COM, KALSEL- Calon Presiden Republik Indonesia (Capres RI) Prabowo Subianto datang untuk menyapa belasan ribu pendukungnya di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Sabtu (20/1/2024) lalu di Gor Rudy Resnawan, di Kota Banjarbaru.
Sebagai bentuk dukungan nyata kepada pasangan Capres dan Cawapres RI Prabowo-Gibran, relawan GIBRANKU Kalsel pun hadir untuk ikut memeriahkan kegiatan tersebut.
Disela kegiatan, Ketua relawan GIBRANKU Kalsel H Hairian Murwandi mengaku semakin bersemangat dalam memenangkan pasangan Prabowo-Gibran di Provinsi Kalsel.
"Kemarin Mas Gibran yang datang, sekarang Pak Prabowo. Ini tentunya membuktikan betapa pentingnya Provinsi Kalsel untuk mereka berdua. Karena itulah kita tentunya semakin bersemangat untuk memenangkan pasangan ini di Kalsel agar bisa menang 1 putaran," tegasnya.
Untuk bisa mewujudkan hal tersebut, relawan GIBRANKU Kalsel pun terus memperkenalkan pasangan ini ke masyarakat sekaligus membuat simpul-simpul pemenangan hingga ke daerah pelosok.
"Ini penting agar target TKD Prabowo-Gibran di Kalsel yang suaranya harus lebih dari 60 persen bisa terwujud," tambahnya.
Sementara itu, Capres RI nomor urut 2 Prabowo Subianto dalam orasinya berharap warga Kalsel kembali memenangkan dirinya di Pemilu Presiden (Pilpres) pada 14 Februari 2024 mendatang.
“Dukung kami pasangan Prabowo – Gibran untuk menjadikan Indonesia bisa menjadi negara maju dan mampu bersaing dengan negara besar lainnya,” bebernya.
Untuk membuat Indonesia menjadi negara maju, dirinya berkomitmen melanjutkan berbagai program yang digagas oleh Presiden Jokowi, salah satunya terkait masalah hirilisasi.
“Dengan hilirisasi kita ingin membuat banyak bahan mentah kita memiliki nilai tambah. Selain itu dengan hilirisasi kita bisa membuat industri dalam negeri berkembang, bisa menyerap tenaga kerja dan dapat mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Dirinya menegaskan juga mendukung perpindahan Ibukota Negara ke wilayah Kalimantan. Karena hal ini sejalan dengan komitmen pihaknya untuk membangun kawasan ekonomi baru tidak hanya terfokus di wilayah Jawa saja.
“Kita ingin ada pemerataan ekonomi, khususnya di wilayah Kalimantan dengan dibangunnya Kawasan Ibukota Negara,” tukasnya.(hana/tiwi)