APRESIASI : Mustohir Arifin, memberikan penganugerahan Kalsel Innovation Award, di Aula H. Ichdam Kalid, Komplek Perkantoran Gubernur, Banjarbaru. - foto dok dprdkalsel |
TOPRILIS.COM, KALSEL - Penganugerahan Kalsel Innovation Award (KIA) Innovation Ecosystem 2024 serta Lomba Karya Tulis Ilmiah yang digagas oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Provinsi Kalimantan Selatan mendapat apresiasi dari H. Mustohir Arifin, anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan. Acara yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalsel ini berlangsung di Aula H. Ichdam Kalid, Kompleks Perkantoran Gubernur di Banjarbaru.
H. Mustohir Arifin, politisi Partai Nasdem yang akrab disapa H. Imus, menyampaikan apresiasinya terhadap penghargaan yang diberikan kepada para inovator, baik dari masyarakat umum maupun dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalsel.
Menurutnya, ajang ini bukan hanya untuk mengapresiasi kecerdasan para peserta, tetapi juga untuk meningkatkan kapasitas SKPD dalam memberikan pelayanan yang lebih mudah dan bermanfaat bagi masyarakat.
"Kami dari DPRD Provinsi sangat mengapresiasi kegiatan ini. Inovasi-inovasi ini menunjukkan kecerdasan anak-anak banua dalam menciptakan solusi yang mempermudah layanan bagi masyarakat," ujar H. Imus.
Ia juga berharap agar kegiatan ini terus berlanjut dan mampu melahirkan inovasi-inovasi baru yang berguna bagi seluruh masyarakat Kalsel.
"Semoga manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh daerah-daerah yang membutuhkan inovasi dari SKPD setempat," tambahnya.
Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor, yang biasa disapa Paman Birin, melalui Asisten Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Pemprov Kalsel, Adi Santoso, menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan langkah konkret untuk mendorong inovasi yang mendukung pembangunan berkelanjutan di Kalsel.
"Kegiatan ini merupakan upaya bersama dalam meningkatkan kualitas inovasi daerah guna membangun kehidupan masyarakat yang lebih baik," jelas Paman Birin.
Dalam kategori SKPD Pemprov Kalsel, juara pertama diraih oleh Dinas Lingkungan Hidup dengan inovasi "One Landscape Kalimantan Selatan". Untuk kategori SKPD Kabupaten/Kota, peringkat pertama diraih oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Laut dengan aplikasi "BISA" (Boejasin Information System and Application). Di tingkat masyarakat umum, penghargaan tertinggi diraih oleh Juragan Buah dan Sayur dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Sementara itu, pemenang lomba Karya Tulis Ilmiah adalah Nur Azizah Rahman dengan tulisannya tentang "Pengembangan MOQU" (sistem monitoring kualitas air dengan aplikasi blink dan telegram).(rls/tiwi)