TOPRILIS.COM, JAKARTA - Sejarah besar tercipta persembahan Yamaha Indonesia dan Aldi Satya Mahendra yang mengharumkan nama Indonesia di mata dunia. Catatan penting mewakili Tanah Air itu terukir saat Aldi Satya Mahendra “Garuda Muda Indonesia”, menyentuh garis finis seri pamungkas di World Supersport 300 (WorldSSP300) yang berlangsung di sirkuit Jerez Spanyol, Minggu 20 Oktober 2024. Pencapaian itu menandai keberhasilannya menorehkan sejarah sebagai rider Indonesia pertama yang menjadi juara dunia.
Penentuan terakhir di Jerez diselesaikan dengan meyakinkan, tenang dan percaya diri oleh Aldi Satya Mahendra, pembalap muda usia 18 tahun asal Yogyakarta. Saat race 1 di hari Sabtu 19 Oktober 2024, dia kembali menunjukkan talenta istimewanya dengan menaklukan trek Jerez yang sebelumnya belum pernah dirasakannya untuk balapan. Meraih podium ke-3 di race pertama jadi bukti kesiapan Aldi Satya Mahendra untuk menyandang predikat juara dunia, didukung motor produksi global Yamaha Indonesia yakni YZF-R3.
Setelah itu, perjuangan penutup di race 2 Minggu 20 Oktober 2024, dituntaskan Aldi Satya Mahendra dengan hasil di posisi ke-6. Di klasemen akhir, dia mencetak 221 poin berjarak 21 poin dari pesaing terdekatnya yaitu rider asal Belanda, Loris Veneman. Hasil akhir ini menetapkan pembalap di bawah bendera tim BrCorse ini sebagai juara dunia. Sekaligus, Aldi Satya Mahendra yang merupakan rookie di WorldSSP300 2024 mencatatkan dirinya sebagai rider Asia pertama yang menjuarai kompetisi bergengsi WorldSSP300.
”Wow, ini sungguh mimpi yang jadi kenyataan. Saya tidak mampu berkata-kata, sungguh ini hari yang sangat menakjubkan. Terimakasih kepada Allah, semua pihak yang telah membawa saya sampai sejauh ini ke tangga juara dunia terutama kepada Yamaha Indonesia, tim BrCorse, dan keluarga saya. Semua kerja keras, usaha dan perjuangan selama ini membuahkan hasil luar biasa ini. Saya juga persembahkan gelar juara dunia ini untuk Indonesia dan seluruh masyarakat Tanah Air. Untuk Merah Putih Semakin di Depan, Indonesia. Yamaha Semakin di Depan, Full Gaspolll,” seru Aldi Satya Mahendra.
Prestasi membanggakan Pejuang Semakin di Depan Aldi Satya Mahendra tentunya disambut sukacita besar seluruh keluarga besar Yamaha Indonesia. Putra bangsa ini merupakan bukti keberhasilan pembibitan dan pembinaan Yamaha Racing Indonesia.
”Kami sangat berbahagia mendapatkan hasil membanggakan dengan pencapaian juara dunia Aldi Satya Mahendra. Dukungan yang kami berikan, bersama tim BrCorse dan tentunya bakat, skill dan mental Aldi Satya Mahendra, ditambah keunggulan Yamaha YZF-R3, menyatu lengkap mengantarkan gelar juara dunia dari kejuaraan WorldSSP300. Pertarungan tahun ini sungguh menegangkan, namun dengan fighting spirit tinggi Aldi Satya Mahendra bersama semua pihak yang terlibat merupakan salah satu kunci kesuksesan ini. Untuk Merah Putih Semakin di Depan, Indonesia. Yamaha Semakin di Depan, Full Gaspolll !" ungkap Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), yang setia mendampingi langsung balapan Aldi Satya Mahendra di WorldSSP300 2024.
Perjalanan Aldi Satya Mahendra mulai dari balapan nasional, lalu mendapatkan pembinaan dari Yamaha Indonesia di berbagai ajang seperti di kelas R15 bLU cRU Junior Pro, tampil di Asia Road Racing Championsip, juga tahun 2023 mengikuti R3 bLU cRU European Championship dan wild card WorldSSP300, terbukti turut mengantarkannya meraih gelar juara dunia di tahun 2024 ini.
Semusim penuh di WorldSSP300 2024 dijalaninya dengan mulus, terlihat dari tradisi podium yang diraihnya. Mulai seri Catalunya Spanyol (23-24 Maret) meraih podium 2 di race 1, lalu di Misano Italia (15-16 Juni) dengan memborong podium 2 di race 1 dan podium 1 di race ke-2. Setelah itu di Ceko (20-21 Juli) naik podium ke-3. Termasuk podium ke-2 dan ke-3 di Magny Cours Perancis (7-8 September), dan juga podium ke-2 race ke-2 Aragon (28-29 September). Dan diselesaikan di seri terakhir di Jerez dengan merebut podium ke-3 race 1.
Aldi Satya Mahendra pun menutup manis musim balapan 2024 sebagai putra bangsa yang memberikan hadiah spesial bagi Indonesia tercinta.(rls/elhami)