SMK Negeri 1 Tanjung Kunjungi Adaro Belajar Dunia Pertambangan

BELAJAR TAMBANG: Sebanyak 17 siswa-siswi dari SMK Negeri 1 Tanjung mengunjungi PT Adaro Indonesia untuk mendapatkan pengalaman langsung mengenai industri pertambangan - Foto Dok Adaro Indonesia.

TOPRILIS.COM, KALSEL – Sebanyak 17 siswa-siswi dari SMK Negeri 1 Tanjung mengunjungi PT Adaro Indonesia untuk mendapatkan pengalaman langsung mengenai industri pertambangan. Kunjungan yang berlangsung pada hari Kamis ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan siswa tentang dunia industri, khususnya di sektor pertambangan.

Wakil Kepala Humas SMK Negeri 1 Tanjung, Wahidatul Husna, menyatakan bahwa kunjungan ini adalah bagian dari kegiatan belajar industri yang diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi siswa mengenai dunia pertambangan. 

“Kami sangat senang bisa berkunjung ke PT Adaro Indonesia. Ini merupakan kesempatan luar biasa bagi siswa-siswi kami untuk melihat langsung proses industri yang ada di sini,” ujar Wahidatul.

Selama kunjungan, para siswa diajak berkeliling ke beberapa area penting di PT Adaro Indonesia, termasuk View Point Wara, sebuah lokasi yang memberikan pandangan luas terhadap area tambang. Selain itu, mereka juga mengunjungi Nursery, tempat pengolahan benih menjadi bibit tanaman yang siap ditanam untuk proses reklamasi pasca tambang. Proses reklamasi ini menjadi salah satu upaya perusahaan untuk memulihkan kondisi alam setelah kegiatan pertambangan berlangsung.

Salah satu siswa, Ahmad Rajudin dari jurusan Desain Komunikasi Visual, mengungkapkan pengalamannya setelah melihat langsung proses tambang. 

“Awalnya saya pikir tambang itu merusak alam, ternyata setelah berkunjung, alam yang dirusak akan dikembalikan seperti semula,” jelasnya.

Siswa lainnya, Aca dari jurusan Akuntansi Keuangan Negara, juga memiliki pandangan yang berbeda setelah kunjungan ini.

 “Setelah diajak keliling, tidak seperti yang saya bayangkan. Semua tertata rapi, dan perusahaan menjaga lingkungan dengan sangat baik,” ungkap Aca.

Kunjungan ini juga dilengkapi dengan pembagian alat pelindung diri (APD) seperti helm dan rompi, serta penayangan video induksi dan profil PT Adaro Indonesia. Semua kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para siswa mengenai prosedur keselamatan kerja di industri pertambangan dan bagaimana perusahaan mengelola kegiatan operasionalnya secara bertanggung jawab terhadap lingkungan.(Adaro Indonesia/elh)

Muhammad Elhami

“sesobek catatan di antara perjalanan meraih yang kekal dan memaknai kesementaraan; semacam solilokui untuk saling mengingatkan, saling menguatkan, berbagi keresahan dan kegetiran, keindahan dan kebahagiaan, agar hidup menjadi cukup berharga untuk tidak begitu saja dilewatkan”

Lebih baru Lebih lama